Monday, October 13, 2014

5 Bunga Khas Indonesia

BUNGA ANGGREK MACAN (KHAS PAPUA)
 

Dari corak bunga yang berciri khas bak kulit macan,anggrek yang satu ini terkenal dengan nama Anggrek Macan (Grammatophyllum Speciosum) yang terdapat di papua dan telah menjadi bunga endemic pulau tersebut. Bunga ini mempunyai cirri diantaranya yaitu warnanya mencolok,mempunyai jumlah bunga yang banyak,bisa mencapai 100 kuntum dan mekar cukup tahan lama berkisar antara 2-6 minggu,jumlah daun 2-3 jelai dengan ukuran 60 x 5 cm dan memiliki umbi semu


.BUNGA ANGGREK HITAM (KHAS KALIMANTAN) 
 

Adalah bunga yang hanya tumbuh di pulau Kalimantan. Namun sangat di sayangkan karena habitat asli bunga anggrek hitam ini mengalami penurunan jumlah karena penyusutan hutan yang ada di provinsi Kalimantan tersebut. Bunga ini mempunyai cirri diantaranya yaitu memiliki labellum berwarna hitam dengan kombinasi garis berwarna hijau dan berbulu,bunganya harum dan mekar berkisar antara bulan maret hingga juni dan memiliki daun yang menyerupai tunas kelapa muda.

BUNGA KENANGA (KHAS SUMATERA UTARA)
 

Bunga kenanga (Cananga Odorata) adalah bunga khas pulau sumatera utara. Bunga tersebut sering dijadikan minya wangi karena baunya yang beraroma wangi, selain itu bunga kenanga juga sering digunakan sebagai upacara adat. Pohon kenanga terdiri dari dua macam : 
· Kenanga biasa (Cananga odorata macrophylla) berbentuk pohon dengan tinggi mencapai 20 meter. 
· Kenanga perdu (Cananga odorata fruticosa) biasa digunakan untuk tanaman hias dan tinggi maksimal hanya 3 meter. 
Bunga kenanga mempunyai cirri khas diantaranya yaitu 6 lembar daun dengan mahkota berwarna kuning,susunan bunga majemuk dengan garpu-garpu,dan memiliki aroma harum dank has.

POHON ANDALAS (KHAS SUMATERA BARAT)
 

Pohon yang masih berkerabat dengan pohon murbei ini mempunyai nama latin Morus Macroura telah di tetapkan menjadi flora identitas sumatera barat karena hal ini tidak luput dari banyaknya rumah adat di minangkabau sebagian besar menggunakan kayu dari pohon andalas. 
Pohom andalas mempunyai cirri diantaranya yaitu pohon mempunyai tinggi kurang lebih 40 meter,bentuk daun menyerupai daun murbei,berbulu,tepi daun sedikit bergerigi,buahnya berbentuk majemuk mengerombol berwarna hijau jika masih muda dan berubah menjadi ungu kemerahan jika tengah matang. Buah tersebut juga dapat dimakan konon rasanya asam-asam manis.

POHON NIBUNG (KHAS RIAU)
 

Oncosperma tigillarium atau dikenal dengan sebutan Nibung adalah tumbuhan yang biasa hidup di rawa-rawa,bentuknya menyerupai sejenis palma. Nibung adalah tumbuhan identitas Provinsi Riau dan mempunyai cirri khas diantaranya yaitu batang tidak bercabang,mempunyai anakan yang rapat bisa mencapai 50 batang. Batang dan daun menyirip tunggal yang berkesan dekoratif. Di daerah sumatera dan Kalimantan dahulu sering menggunakan batang nibung ini sebagai penyangga rumah karena batang nibung sangat tahan terhadap lapuk.

0 comments:

Post a Comment